Dampak Radiasi Handphone | Ponsel

Bagi masyarakat modern penggunaan handphone mungkin adalah hal yang wajib, tapi tahukah anda kalau sebenarnya handphone memiliki radiasi yang bisa merusak kesehatan anda? Berikut adalah dampak radiasi ponsel / handphone :

1. Vertigo dan migrain 
Tahukah anda? kalau dari 420.095 orang dewasa yang me
nggunakan ponsel dalam jangka panjang 10 s/d 20 % dari mereka dirawat di rumah sakit karena terkena vertigo dan migrain?

2. Tumor kelenjar saliva
Nationwide Case-control Study, menemukan peningkatan 50 sampai 60 persen dalam risiko untuk tumor kelenjar ludah di Israel dengan penggunaan ponsel terpanjang.

3. Kanker Otak
Pada tahun 2009, L. Hardell dan M. Kundi menganalisis 25 publikasi asli pada radiasi ponsel dan mengidentifikasi peningkatan 50 sampai 90 persen di kedua glioma dan tumor neuroma akustik.


4. Masalah perilaku
H.A. 2008 studi dipan itu "Prenatal dan Postnatal Paparan Penggunaan Ponsel dan Masalah Perilaku pada Anak," menemukan bahwa 80 persen menunjukkan peningkatan risiko masalah emosional dan hiperaktif antara anak-anak yang menggunakan ponsel.

[Baca Selengkapnya...]

Tips Mengurangi Dampak Radiasi Komputer

Saat anda membaca artikel ini, percayalah ada radiasi yang keluar dari komputer anda. Komputer telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari sehingga kita benar-benar membutuhkannya. Komputer bisa kita temukan mungkin ada di rumah kita, atau ada di kantor, atau bahkan mungkin di sekolah anda.

Jadi, menghindari komputer benar-benar sangat tidak mungkin, kecuali bagi anda yang hidup di kepulauan yang tidak tersentuh oleh kecanggihan teknologi.

Karena kita selalu berhadapan dengan komputer, dan mereka akan mengeluarkan radiasi, radiasi yang dikeluarkan komputer ternyata tidak begitu baik bagi kesehatan, jadi alangkah baiknya kita mengurangi dampak radiasi komputer sejak dini sebelum terjadi berbagai penyakit yang menyerang kita seperti : Leukimia,

Ok, Kali ini saya dengan berbaik hati akan memberitahu tips mengurangi dampak radiasi komputer :

1. Duduk minimal 60 cm dari monitor komputer.

Studi telah membuktikan bahwa kekuatan medan elektromagnetik menurun dengan kuadrat jarak dari sumbernya.

2. Gunakan radiation filter plate

Radiation filter plate dirancang khusus untuk mengurangi bahaya radiasi. Dengan melampirkan plat filter di depan layar komputer Anda, Anda dapat dengan mudah meminimalkan medan radiasi., Tips lain : kurangi kecerahan layar. semakin terang layar, semakin tinggi radiasnya.

sumber gambar : Amazon.com



3. Ganti Monitor lama anda dengan monitor baru.
Monitor baru memiliki dampak radiasi yang lebih kecil dibandingkan dengan monitor lama, dalam jarak yang sama. Model layar komputer dikatakan memiliki 1-2 kali lebih kecil dari model lama.

4. Gunakan Salt Lamps

Studi ilmiah menunjukkan bahwa Salt Lamps bisa menetralisir EMF dari gaya hidup modern. EMF berasal dari sumber-sumber seperti TV, radio, ponsel dan komputer. Lampu kristal garam membantu memerangi ini frekuensi yang lebih tinggi dengan menciptakan keseimbangan ion di udara, sehingga merangsang dorongan alam dan energi yang sehat
sumber gambar : http://biznetmall.com/saltcaves/store.html\

5. Makan makanan antioxidan

Umumnya, radiasi dapat menyebabkan kelebihan radikal bebas dalam tubuh kita. Dengan itu, kita perlu antioksidan yang cukup untuk menetralisir radikal bebas dalam tubuh kita. Ahli gizi merekomendasikan asupan 5000 ORAC unit antioksidan sehari. Itu setara dengan 10 porsi buah dan sayuran.

sumber : http://organicpassion.info

[Baca Selengkapnya...]

Pengalaman pra - Operasi Katarak

Sebelum saya sharing ada baiknya saya memperkenalkan diri saya dulu, nama saya Vederis Leunardus, Kelas X SMA, dan memiliki katarak di sebelah kanan mata saya. Kali ini saya akan membahas persiapan sebelum memulai operasi katarak, persiapan ini saya lakukan tanggal 9 - 4 - 2013. dan saya adalah penulis blog ini.

Bagi yang belum tahu soal katarak, katarak itu adalah salah satu gangguan mata yang membuat lensa menjadi keruh sehingga sulit dalam melihat. 

Saya sadar terkena katarak pada Agustus 2012, saya cek mata di KMN (Klinik Mata Nusantara ), dan JEC ( Jakarta Eye Center ), pada pengecekan jujur saja ya... KMN dokternya lebih jelas dalam menjelaskan katarak yang saya alami dibandingkan JEC, dan apabila ada yang bertanya soal harga, jelas lebih mahal JEC. 

Di KMN dokter yang memegang saya adalah Dr. Martin Sondak. dia menjelaskan kalau mata kanan saya ini hanya bisa melihat 30%, dan menyarankan saya untuk operasi, karena tidak ada cara lain yang bisa digunakan selain operasi. dia juga memperlihatkan bagaimana katarak yang ada dimata saya.  lalu menjelaskan bagaimana prosedur operasinya, 

Setelah itu. saya tidak kedokter mata lagi hampir 6 Bulan,

Saya kembali ke dokter mata pada Maret 2013, dan kembali dipegang oleh Dr. Martin Sondak. kali ini mata saya sudah benar-benar tidak bisa melihat lagi. dan dia menyarankan saya untuk segera operasi, dan merekomendasikan Dr Hadi (Senior). 

Pada April 2013

Kembali lagi ke KMN. Dr Hadi tidak lama dalam mengecek mata saya, mungkin karena dia rasa saya sudah tau..dan saya akan melaksanakan operasi tanggal 16 - 4 - 2013, oleh karena itu periapannya pun dilaksanakan.

Pertama mata itu dicek lengkung kornea, lalu syaraf mata, Jujur mata kanan saya sudah tidak bisa melihat apa-apa lagi sehingga saya hanya bisa menjawab 3 pertanyaan pada saat test syaraf mata. 

Setelah test syaraf mata maka lanjut ke USG, disini saya tidak tahu apa yang ditest, tapi dokter Hadi hanya komentar kalau mata saya bersih. Lalu saya diarahkan  untuk mengukur lensa mata,

wah test lensa mata ini cukup sakit karena pertama mata ditetes lalu ada semacam sinar laser yang rasanya seperti di sentuh di mata. rasanya memang cukup perih, dan mata ditetesi air dulu sebelumnya, ketika test lensa mata ini untuk berkedip saja rasanya sudah cukup sakit. setelah test lensa mata saya ditetesi obat antibiotik.

Nah Tabel perjanjian dimana saya akan menandatangani yang menandai saya setuju untuk dioperasi.

Lalu pembayaran, saya kasih tau pembayarannya kurang lebih 1.9 juta itu di KMN saya tidak tahu di JEC akan lebih mahal atau lebih murah, tapi sepertinya akan lebih mahal.

Test di Laboratorium disini kita di test :

1. Darah, dan Urin.

Jadi Rangkaian nya adalah :

1. Test Syaraf mata, dan kelengkungan kornea.

2. USG

3. Test lensa mata (karena lensa katarak akan diganti dengan Lensa AOL)

4. Test laboratorium.

Setelah pembayaran saya diberikan surat, isinya :

1. Obat tetes untuk pra operasi, 

2. Hal yang harus dilakukan sebelum operasi seperti keramas, dsb.

3. Surat Operasi.

Untuk rincian biaya :

biaya serangkaian rawat yang saya jalani : 1.9 juta

Biaya operasi : kurang lebih 14 ~ 15 juta.

Terima kasih. Saya harap ini bisa membantu, dan juga mohon doa restunya karena tanggal 16 - 4 - 2013 saya akan di operasi.

Thx to : 

http://klinikmatanusantara.com/

dan para dokter,

dan http://jec-online.com/

[Baca Selengkapnya...]

12 Hal Penyebab Serangan Jantung

Serangan jantung, disebut juga myocardial infarction, terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat, sehingga oksigen tidak mencapai jantung.

Sumbatan sering disebabkan oleh penumpukan plak di arteri-pembuluh darah koroner yang mensuplai darah ke jantung. Plak terdiri dari lemak, kolesterol, dan zat lainnya. Akhirnya, plak pecah dan menyebabkan pembekuan darah. Pembekuan darah ini menghalangi aliran darah ke jantung, sehingga terjadi  serangan jantung cukup berbahaya bukan? Berikut adalah penyebab serangan jantung :

Apa penyebab serangan jantung?

1. Umur - ini dianggap sebagai faktor risiko terbesar. Ketika seorang pria lebih dari 45 tahun, dan wanita lebih dari 55 tahun, risiko terkena serangan jantung mulai meningkat secara signifikan.

Para ilmuwan dari University of Copenhagen, Denmark, menemukan bahwa tanda-tanda fisik terlihat penuaan, seperti akumulasi deposit lemak pada kelopak mata dan kebotakan berhubungan dengan risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dan mengalami serangan jantung.

Peneliti senior, Anne Tybjaerg-Hansen, mengatakan "tanda-tanda penuaan mencerminkan fisiologis atau biologis usia, bukan usia kronologis, dan independen dari usia kronologis."

Para peneliti menemukan bahwa rambut yang menipis, kebotakan, lipatan daun telinga dan xanthelasmata (endapan lemak di sekitar kelopak mata) peningkatan risiko serangan jantung sebesar 57% dan penyakit jantung iskemik sebesar 39%.

Mereka mempresentasikan temuan mereka di American Heart Association Scientific Sessions 2012 di Los Angeles.

2. Angina - angina adalah penyakit di mana oksigen yang dikirim jantung pasien sangat sedikit. Hal ini menimbulkan risiko serangan jantung. Dalam beberapa kasus diagnosis angina salah - itu bisa saja serangan jantung ringan. Perbedaan utama antara serangan jantung dan angina adalah pasien dengan angina akan merasa lebih baik sekitar 15 sampai 30 menit setelah minum obat, sementara pasien serangan jantung tidak.

3. Kadar kolesterol darah - jika kadar kolesterol darah seseorang tinggi, dia memiliki risiko lebih tinggi terkena penggumpalan darah di arteri. Gumpalan darah dapat memblokir pasokan darah ke otot jantung, dan menyebabkan serangan jantung.

4. Diabetes - orang dengan diabetes memiliki risiko lebih tinggi terkena beberapa penyakit, banyak dari mereka yang memiliki risiko lebih tinggi terkena serangan jantung.

5. Diet - orang yang mengkonsumsi daging dalam jumlah besar, misalnya, lemak hewan, atau lemak jenuh, akhirnya akan memiliki risiko lebih tinggi mengalami serangan jantung.

6. Gen - Anda dapat mewarisi risiko tinggi serangan jantung dari orang tua Anda, dan / atau orang tua mereka.

7. Operasi jantung - pasien yang telah menjalani operasi jantung memiliki risiko lebih tinggi mengalami serangan jantung.

8. Hipertensi (tekanan darah tinggi) - ini bisa disebabkan kurangnya aktivitas fisik, kelebihan berat badan / obesitas, diabetes, gen, dan beberapa faktor lainnya.

9. Obesitas, kelebihan berat badan - karena semakin banyak orang yang kelebihan berat badan, terutama anak-anak, para ahli percaya serangan jantung akan menjadi lebih umum di masa depan (jika anak-anak kelebihan berat badan menjadi orang dewasa yang kelebihan berat badan).

10. Aktivitas fisik - orang yang tidak berolahraga memiliki risiko lebih tinggi mengalami serangan jantung, dibandingkan dengan orang yang berolahraga secara teratur.

11. Serangan jantung sebelumnya - siapa saja yang telah mengalami serangan jantung lebih mungkin untuk memiliki satu sama lain, dibandingkan dengan orang lain.

12. Merokok - orang yang merokok berat atau secara teratur memiliki risiko lebih tinggi terhadap serangan jantung, dibandingkan dengan orang yang tidak pernah merokok. Merokok secara teratur berarti merokok setiap hari. 

Artikel yang berhubungan dengan penyebab serangan jantung :

Ikhtisiar Serangan Jantung (Garis Besar)

Sumber : www.medicalnewstoday.com/

[Baca Selengkapnya...]

Apa itu Stroke?

Stroke merupakan suatu keadaan dimana darah yang mengalir ke otak terganggu, jangan remehkan penyakit yang satu ini. Berdasarkan Departemen Kesehatan RI stroke merupakan penyebab utama kematian nomor 1 di Indonesia dalam kategori penyakit yang tidak menular.

Seperti yang kita tahu kalau otak membutuhkan pasokan oksigen dan nutrisi secara konstan supaya dapat berfungsi secara optimal, apabila pasokan ini terganggu hanya sebentar saja akan mengakibatkan masalah seperti sel-sel otak yang mulai mati

Dampak stroke pada kesehatan anda.

Stroke dapat menyebabkan gangguan dalam gerakan, ucapan, pikiran, memori, usus, kontrol kandung kemih, makan, pengendalian emosi, dan fungsi tubuh vital lainnya. Pemulihan dari stroke tergantung pada ukuran dan lokasi dari stroke itu sendiri. Stroke kecil dapat mengakibatkan hanya beberapa masalah kecil seperti kelemahan pada lengan atau kaki. Stroke yang lebih besar dapat menyebabkan kelumpuhan, hilangnya kemampuan bicara, atau bahkan kematian.

Gejala Stroke

Gejala mengenai stroke bisa anda lihat di sini


Jenis - Jenis Stroke

Stroke dapat diklasifikasikan ke dalam dua kategori utama:
Iskemik: sekitar 87 persen dari kasus
Dengue: sekitar 13 persen dari kasus

Sebuah stroke iskemik terjadi bila pembuluh darah yang memasok otak tersumbat dan mengganggu aliran darah ke bagian otak. Sel-sel otak dan jaringan mulai mati dalam beberapa menit.

Stroke hemoragik terjadi bila pembuluh darah yang memasok otak pecah dan berdarah. Ketika arteri berdarah ke otak, sel-sel otak dan jaringan tidak menerima oksigen dan nutrisi. Selain itu, tekanan menumpuk di jaringan sekitarnya dan iritasi dan pembengkakan terjadi.


Info Lain tentang Stroke yang mungkin akan membantu anda.

Penyebab Stroke dan Cara Pencegahan

Gejala Stroke


Semoga gambaran umum mengenai stroke ini bisa membantu anda.

[Baca Selengkapnya...]