Tampilkan postingan dengan label Info Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Info Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Rabu, 03 April 2013

Penyebab Kanker Lidah

- 0 komentar
Penyebab Kanker Lidah
Kanker lidah merupakan salah satu bagian dari kanker mulut. Menurut Centers for Disease Control (CDC) 30.000 kasus baru kanker mulut didiagnosis setiap tahun. Gejala kanker lidah seperti maag atau sakit yang tidak sembuh-sembuh, dan masalah saat menelan, mungkin terjadi. Berikut adalah penyebab kanker lidah :

Merokok

Orang yang menggunakan produk tembakau seperti merokok lebih beresiko terkena kanker mulut, termasuk kanker lidah, menurut American Cancer Society (ACS)  Pada orang yang sering merokok akan memungkinkan terkena kanker lain saat dia sudah sembuh dari kanker.

Penggunaan Alkohol

Alkohol juga terlibat dalam pengembangan kanker mulut, seperti kanker lidah. ACS Mengatakan bahwa resiko terkena kanker lidah akan meningkat bagi mereka yang merokok dan meminum alkohol

Jenis Kelamin

Umumnya laki-laki bisa terkena kanker lidah 2 kali lipat dibandingkan mereka yang perempuan karena Faktanya adalah laki-laki lebih sering merokok dan minum alkohol dibandingkan perempuan.

Pernah melakukan terapi radiasi

kanker di kepala dan leher dengan pengobatan terapi radiasi, menurut Mayo Clinic, diperkirakan meningkatkan risiko terjadinya kanker mulut, termasuk kanker lidah.

Kekurangan Nutrisi dan Diet

Kurang makan buah dan sayur ternyata bisa meningkatkan resiko terkena kanker lidah, kata ACS, The American Society of Clinical Oncology (ASCO) juga menambahkan kalau kekurangan vitamin A juga bisa meningkatkan resiko terkena kanker lidah

Sistem kekebalan yang menurun

Menurut ACS, terapi imunosupresif untuk pasien transplantasi, bisa meningkatkan kemungkinan terkena kanker lidah.


Infeksi HPV

Human papillomavirus (HPV) diketahui menyebabkan kanker pada leher rahim. ACS laporan bahwa beberapa materi genetik virus HPV terlihat sebagai pada rongga mulut, termasuk kanker lidah.

Penyebab Lain

Kanker mulut, termasuk kanker lidah, lebih sering terjadi pada orang di atas usia 40 tahun. Kebersihan mulut yang buruk dan gigi palsu yang buruk faktor lain yang disebutkan dalam risiko untuk kanker mulut. Obat kumur beralkohol dan adanya penyakit yang disebut lichen planus juga disebutkan oleh ACS memungkinkan menyebabkan kanker lidah




[Baca Selengkapnya...]

Sabtu, 30 Maret 2013

10 Penyebab Stroke yang telah Diidentifikasi oleh Peneliti

- 0 komentar
Para peneliti menemukan bahwa tekanan darah tinggi, merokok, lemak, pola makan yang buruk, kurangnya berolahraga, kolestrol jahat yang tinggi, diabetes, minum alkohol terlalu banyak, stres dan depresi, dan gangguan jantung bisa meningkatkan resiko terkena stroke sebesar 90%


Penelitian yang dilakukan oleh tim di McMaster University di Ontario, Cananda, adalah salah satu tim yang paling komprehensif dalam mencari penyebab stroke.
Faktor terkuat adalah tekanan darah tinggi yang meningkatkan resiko stroke lebih dari dua kali lipat, kata mereka

Sekitar 150.000 orang di Inggris setiap tahun terkena stroke dan ada 67.000 yang meninggal dunia disebabkan stroke. Stroke adalah penyebab utama kecacatan di Inggris.

Studi yang dipublikasikan di The Lancet dan disajikan pada Kongres Kardiologi Dunia di Bejing. Studi ini meneliti 3.000 orang yang mengalami stroke dan 3.000 orang lagi yang tidak menderita stroke.

Mereka ditanyai tentang gaya hidup mereka, termasuk berapa banyak mereka minum alkohol, seberapa banyak olahraga atau aktifitas fisik yang mereka lakukan dan diet. Mereka diberi skor sesuai dengan seberapa sehat mereka. Tes dan pengukuran ini dilakukan oleh para ahli yang profesional.

Temuan menunjukkan bahwa perokok meningkatkan resiko terkena stroke sebesar dua kali lipat, pola makan yang buruk menaikan risiko sebesar 35 persen, 30 gelas atau lebih setiap bulan atau pesta minuman keras meningkatkan risiko hingga setengahnya, stres meningkatkan risiko sebesar 30 persen, dan depresi sebesar 35 persen.

Aktif berolahraga mengurangi risiko stroke sekitar 30 persen.


Martin O'Donnell, penulis utama mengatakan: "Temuan kami menunjukkan bahwa sepuluh faktor resiko sederhana yang berhubungan dengan 90% dari risiko iskemik dan stroke perdarahan intraserebral di seluruh dunia.

"Target mengurangi tekanan darah dan merokok, dan mempromosikan aktivitas fisik dan diet yang sehat, secara substansial dapat mengurangi beban global terhadap stroke."

Andrea Lane, Juru Bicara Asosiasi Stroke mengatakan: "Selama bertahun-tahun telah ada sejumlah studi penelitian penyebab stroke, yang telah mengidentifikasi sejumlah faktor risiko utama.
"Ini merupakan studi yang luas dan mendalam dan jadi besar untuk melihat bahwa temuan mendukung penelitian sebelumnya dan mencerminkan saran pencegahan yang disediakan oleh Asosiasi Stroke."

sumber : http://www.telegraph.co.uk

Info Lain Tentang Stroke :

Gejala Stroke

Stroke




[Baca Selengkapnya...]

Jumat, 29 Maret 2013

Gejala Stroke

- 0 komentar
Gejala Stroke
Perhatikan tanda-tanda dan gejala jika Anda berpikir kalau anda atau orang lain mungkin akan terkena stroke. Perhatikan ketika tanda-tanda dan gejala sudah mulai muncul, karena lamanya waktu anda terkena stroke dapat menuntun keputusan pengobatan Anda.






Berikut adalah gejala stroke :

  1. Masalah dengan berjalan. Anda mungkin tersandung atau mengalami pusing mendadak, kehilangan keseimbangan atau hilangnya koordinasi.
  2. Masalah dengan berbicara dan memahami. Anda mungkin mengalami kebingungan seperti kesulitan memahami pidato, dan mungkin membaca koran.
  3. Kelumpuhan atau mati rasa pada lengan, wajah atau kaki. Anda mungkin merasa mati rasa mendadak, kelemahan atau kelumpuhan pada lengan wajah atau kaki, terutama pada satu sisi tubuh Anda. Cobalah untuk mengangkat kedua tangan di atas kepala Anda pada waktu yang sama. Jika salah satu lengan mulai jatuh, Anda mungkin mengalami stroke. Demikian pula, satu sisi mulut Anda mungkin terasa berat ketika Anda mencoba untuk tersenyum.
  4. Masalah dengan melihat pada satu atau kedua mata. Mungkin anda kehilangan penglihatan pada salah satu mata anda, atau keduanya, atau anda memiliki penglihatan ganda.
  5. Sakit kepala. Sakit kepala, tiba-tiba yang parah, yang dapat disertai dengan perubahan kesadaran, muntah, atau pusing. 
Stroke bisa menyerang siapa saja, dengan mengetahui gejala-gejalanya sejak dini maka anda mungkin bisa menyelamatkan diri anda sendiri atau menyelamatkan orang yang anda kasihi. (VL)

info lain tentang stroke :

10 penyebab stroke yang telah diidentifikasi oleh para peneliti

Stroke

[Baca Selengkapnya...]

Rabu, 27 Maret 2013

Tips Menjaga Kesehatan Mata

- 0 komentar
Mata Anda adalah bagian penting dari kesehatan Anda. Ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga mata anda agar tetap sehat dan pastikan Anda dapat melihat dengan baik. Ikuti langkah-langkah sederhana ini untuk menjaga kesehatan mata Anda :








1. Periksa mata ke dokter mata secara rutin. 

Mungkin anda berpikir kalau mata anda sekarang baik-baik saja, tapi apakah anda tahu kalau beberapa penyakit mata seperti glukoma, katarak, atau kanker mata itu muncul tanpa gejala yang jelas karena bisa saja dia menyerang satu mata. Selain itu kelainan mata seperti rabun jauh, rabun dekat juga bisa bertambah, dengan pemeriksaan secara rutin anda mungkin bisa meminta saran dokter sehingga sebelum penyakit anda lebih parah anda sudah bisa mencegah saran saya adalah periksa mata ke dokter mata minimal 1 tahun sekali.

2. Cari tahu riwayat kesehatan mata keluarga anda.

Ini cukup penting karena ada beberapa penyakit mata yang bisa diturunkan seperti katarak, rabun jauh dan rabun dekat, dengan mengetahui riwayat kesehatan keluarga anda setidaknya anda bisa tahu apakah anda sekarang beresiko tinggi terkena penyakit tersebut atau tidak.

3. Makan Makanan yang menyehatkan mata.

Mungkin kita semua tahu kalau wortel itu sehat untuk mata, namun makan sayur-sayuran yang berwarna hijau seperti bayam dan kangkung, juga penting untuk kesehatan mata. Penelitian juga menunjukkan omega 3 yang dikandung oleh ikan ternyata juga sehat untuk mata.

4. Menjaga berat badan.

Kelebihan berat badan atau obesitas meningkatkan resiko terkena diabetes dan kondisi sistemik lainnya, yang dapat menyebabkan kehilangan penglihatan, seperti glaukoma. Jika Anda mengalami kesulitan menjaga berat badan yang sehat, berbicara dengan dokter Anda.

5. Gunakan kacamata hitam saat beraktivitas di luar rumah

Sinar UV dari matahari sangat berbahaya bagi mata kita karena bisa menimbulkan katarak, ada baiknya menggunakan kacamata hitam yang bisa menghalau sinar UV saat beraktivitas siang di luar rumah, dengan begitu resiko anda terkena penyakit katarak akan menurun.

6. Berhenti Merokok atau jangan pernah memulai untuk merokok

Merokok tidak baik untuk kesehatan, tidak hanya merusak paru paru tapi juga bisa merusak mata. Penelitian telah menghubungkan merokok dengan peningkatan risiko degenerasi makula terkait, katarak, dan kerusakan saraf optik, yang semuanya dapat menyebabkan kebutaan.

7. Berikan mata Anda istirahat. 

Jika Anda menghabiskan banyak waktu di komputer atau fokus pada satu hal, Anda kadan mata Anda bisa lelah. Cobalah aturan 20-20-20: Setiap 20 menit, melihat jauh sekitar 20 meter di depan Anda selama 20 detik. Hal ini dapat membantu mengurangi kelelahan mata yang kadang-kadang lupa untuk berkedip


Sekian tips dari saya semoga bermanfaat (VL)

[Baca Selengkapnya...]

Selasa, 26 Maret 2013

Obat Kimia dan Obat Herbal - Mana yang Lebih Baik?

- 4 komentar
Obat kimia vs Obat herbal mana yang lebih baik?
Dulu, sebelum obat-obatan kimia diproduksi. Banyak orang yang menggunakan tumbuh-tumbuhan untuk mengobati penyakitnya,  Selain itu mereka juga sadar kalau tumbuh-tumbuhan tidak hanya mengenyangkan mereka saja, tapi juga bisa menyembuhkan.

Kemudian ilmu pengetahuan dan teknologi semakin berkembang, banyak penyakit yang disembuhkan dengan berbagai obat kimia yang jauh lebih efektif dibandingkan ramuan tradisional yang dibuat dulu. Hebatnya adalah pada jaman sekarang dimana ilmu pengetahuan dan teknologi, masih banyak orang yang menggunakan obat herbal untuk menyembuhkan penyakitnya.

Sebenarnya yang mana yang lebih baik? obat kimia/sintetik atau obat herbal/tradisional?


Hal Efektivitas.

Obat Kimia vs Obat Herbal mana yang lebih baik?
Obat Herbal  : Dalam hal efektivitas, saya pikir, obat herbal benar-benar efektif. Kenapa masyarakat masih tetap menggunakan mereka bahkan setelah sekian ribu tahun? Bahkan dokter-dokter merekomendasikan beberapa obat herbal untuk penyakit. Yang menakjubkan tentang obat herbal adalah bahwa tanaman tunggal dapat digunakan untuk mengobati beberapa penyakit sekaligus, tidak seperti obat sintetik / obat kimia.

Namun, ketika Anda menggunakan obat herbal untuk penyakit Anda, Anda harus bersabar untuk melihat hasilnya.

Obat Kimia : Saya juga tidak bisa meragukan efektivitas obat sintetis, yang banyak perusahaan farmasi memperbaiki dan meningkatkan dari waktu ke waktu. Beberapa orang akan mengatakan bahwa mereka tidak seefektif herbal karena mereka dibuat dengan ekstrak tumbuh-tumbuhan, tetapi yang membuat mereka lebih efektif adalah senyawa yang dibutuhkan untuk menyembuhkan penyakit tertentu sudah dipisahkan dari komponen lain dari tanaman, yang membantu menargetkan penyakit sehingga penyakit jauh lebih cepat disembuhkan karena tertarget.

Obat sintetik, selain dari ekstrak tanaman, juga dibuat dengan bahan kimia yang mempercepat proses penyembuhan tubuh.

Dalam Hal Keselamatan dan Keamanan.

Obat Herbal : Obat herbal dibuat dari bahan-bahan alami sehingga memiliki resiko bahaya yang kecil bahkan tidak ada untuk tubuh, tidak hanya itu obat alami juga nyaris tidak ada efek samping bagi tubuh manusia. Bahkan penggunaan dosis untuk anak-anak jauh lebih aman menggunakan obat herbal dibandingkan obat kimia karena seandainya berlebih tidak menimbulkan efek samping yang berdampak serius.

Ada juga kemungkinan yang sangat kecil bahwa obat herbal akan memicu serangan alergi pada pasien. Ada baiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat herbal apa pun untuk menghindari herbal yang beracun dan berpotensi fatal.

Obat Kimia / Sintetis: Kebanyakan obat sintetik ada peringatan pada label mereka mengenai dosis lebih. Hal ini karena beberapa bahan kimia yang digunakan dalam pembuatan obat-obatan terlalu kuat bagi tubuh. Bahkan sirup obat batuk bisa menjadi fatal tanpa pengawasan medis. Obat sintetis juga sangat tidak aman untuk wanita hamil.

Dosis beberapa obat kimia bisa menyebabkan kecanduan obat dan bahkan kegagalan fungsi organ tubuh. Jika tidak berhenti minum obat-obatan yang dapat mengakibatkan kecanduan bisa  menyebabkan kematian pada pasien.

Jadi ada baiknya anda menggunakan resep dokter untuk menggunakan obat kimia, selain itu penggunaan obat kimia terus menerus bisa mengakibatkan kegagalan ginjal dan juga hati/liver

Dalam Hal ketersediaan

Obat Herbal : Sepeti yang saya tulis sebelumnya kalau obat herbal hampir ada di seluruh daerah. kebanyakan obat herbal dapat kita temukan di depan rumah kita lalu kita tinggal ke dapur dan membuatnya, Namun karena pembangunan yang tidak memperhatikan ekosistem mengakitbatkan ada banyak obat-obatan herbal yang dulu ada disekitar kita sekarang hilang, hanya beberapa kalangan atau komunitas tertentu yang masih menanam tanaman obat. Mungkin ada beberapa perusahaan farmasi yang benar-benar menggunakan bahan herbal dalam pembuatannya dimana kita bisa menemukannya di toko jamu, atau toko herbal, bahkan di apotek sekalipun contohnya : sidomuncul, itukan jamu.

Obat Kimia / Sintesis : Kalau obat ini bisa anda temukan asalkan ada toko obat / apotek / rumah sakit terdekat, bahkan di warung pun ada.

Jadi mana yang lebih baik menurut anda? Obat Herbal atau obat kimia? kalau anda bertanya pada saya maka saya akan menjawab : "Kalau masih bisa disembuhkan menggunakan obat herbal untuk apa kita menggunakan obat kimia? Lets Back to the Nature" (VL)


[Baca Selengkapnya...]
 
Copyright © . Gila Waras - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger